Harga Emas Antam Anjlok Setelah Meningkat Drastis Hari Ini

Jakarta, IDN Times

– Hari ini, Jumat (23/5/2025), harga emas logam mulia (LM) milik PT Aneka Tambang Tbk atau Antam mengalami penurunan sebesar Rp13 ribu dan kini berada di angka Rp1,91 juta per gram.

Harga emas pada hari ini menurun setelah mencapai kenaikan kemarin, yaitu pada hari Kamis (22/5), dengan harga tertinggi mencapai Rp1,923 juta per gram.

1. Nilai pembelian kembali pun ikut anjlok

Berdasarkan situs
logammulia.com
, harga
buyback
Hari ini pula anjlok sekitar Rp12 ribu menjadi Rp1,754 juta per gram.

Harga
buyback
Merupakan tarif yang ditentukan oleh Antam untuk produk emas yang tersedia di Butik Antam.

2. Nilai logam mulia Antam berdasarkan denominasi yang berbeda

Berikut adalah harga jual emas batangan Antam untuk hari ini dalam berbagai ukuran:

• Harga emas sebanyak 0,5 gram adalah Rp1,005 juta.
• Harga untuk 1 gram emas adalah Rp1,91 juta.
• Harga untuk 2 gram emas adalahRp3,764 juta.
• Harga untuk 3 gram emas adalahRp5,626 juta.
• Harga untuk 5 gram emas adalah Rp9,354 juta.
• Harga untuk 10 gram emas adalah Rp18,63 juta.
• Harga untuk 25 gram emas adalah Rp46,412 juta.
• Harga untuk 50 gram emas adalah Rp92,705 juta.
• Harga untuk 100 gram emas adalahRp185,29 juta.
• Harga untuk 250 gram emas adalah Rp462,838 juta.
• Harga untuk 500 gram emas adalah Rp925,375 juta.
• Harga untuk 1.000 gram emas adalah Rp1,85 miliar.

Harga penjualan untuk emas tersebut belum mencakup Pajak Penghasilan (PPh) 22 sebesar 0,45% terhadap logam mulia bagi para pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Sedangkan bagi pembeli tanpa melampirkan NPWP akan dikenai tarif pajak tambahan yaitu sebesar 0,9%.

3. Logam mulia emas adalah pilihan investasi dengan tingkat risiko rendah.

Tiap alat investasi punya level resiko masing-masing. Ada yang rendah, sedang atau moderate, sampai high risk.

Menurut Andy Nugroho dari Advisors Alliance Group Indonesia, seorang perencana keuangan, salah satu pilihan investasi dengan risiko rendah adalah logam mulia atau emas fisik. Akan tetapi, emas ini punya potensi kerugian yang signifikan akibat pencurian atau hilang, khususnya saat Anda membawanya bepergian.

“Dengan risiko yang rendah sebab pertumbuhan nilainya telah melebihi suku bunga perbankan dan cenderung berfluktuasi namun tetap cukup likuid. Akan tetapi, aset ini dapat juga dikelompokkan sebagai high risk akibat kemudahan atau kecenderungan untuk hilang atau dicuri. Meskipun memiliki manfaat seperti kenyamanan dalam penggunaan serta portabilitasnya yang baik, hal tersebut juga membuka peluang bagi pencurian,” jelas Andy.
IDN Times.

Andy menekankan pula untuk para pemilik modal agar mereka dapat memahami alat-alat investasi yang berisiko rendah, pastinya hal ini juga bakal memberikan return yang lebih sedikit. Di sisi lain, apabila Anda mencari sarana investasi yang memiliki hasil balik lebih besar, maka resikonya pun ikut meningkat dan kemungkinan merugi menjadi lebih besar pula.
high risk high return.

“Kehadiran risiko yang rendah menandakan bahwaصند
return
sama-sama kecil. Oleh karena itu, pastikan tidak ada yang mengasumsikan bahwa risikonya rendah tetapi
return
tinggi,” kata Andy.