KUPANG,
– Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyaksikan pementasan kesenian dan kebudayaan yang diselenggarakan di area depan Gedung Sasando kantor Gubernur NTT pada hari Selasa (6/5/2025).
Pantauan
, para peserta dari pertunjukan tersebut, termasuk jurnalis, tiba di tempat acara sekitar pukul 16.00 WITA.
Walaupun hujan deras melanda Kota Kupang, para peserta serta undangan masih tetap hadir di lokasi.
Gibran sampai di tempat acara kira-kira pukul 20.25 WITA.
Dia ditemani oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaimman, Gubernur NTT Melki Laka Lena, serta beberapa petinggi lainnya.
Ketika saatnya tiba, Gibran pun duduk di tempat yang sudah dipersiapkan oleh panitia.
Hanya pertunjukan tari yang dia saksikan.
fashion show,
Dan permainan dengan instrumen musik Sasando.
Gibran kelihatan cuma diam saja dan kadang-kadang turut memapak tangan.
Jarang sekali dia berbicara dengan Menteri Pertanian dan Gubernur NTT yang bahkan duduk tepat di sisinya.
Saat tarian massal Jai dari Kabupaten Ende dipentaskan oleh ribuan penari Ikatan Keluarga Ende Flores Kota Kupang, baik Gubernur NTT maupun Menteri Amran serta beberapa petinggi lainnya turut bergabung dalam kegiatan tersebut untuk berdansa bersama.
Gibran sekadar duduk dengan tenang di tempatnya sampai kegiatan berakhir.
Kemudian, Gibran kembali menuju penginapan miliknya yang terletak di sebuah hotel di Kota Kupang.
Gibran tidak mengeluarkan sepatah katapun kepada para jurnalis.
Hanya swafoto dengan warga yang penuh semangat mendekatilah yang dia layani.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur NTT Melki Laka Lena menyampaikan ucapan terima kasihnya karena Gibran hadir pada acara kali ini.
“Acara ini bukan cuma ritual sembarangan, melainkan membawa warisan budaya dari berbagai area umum di seantero NTT, tanah kelahiran NTT. Saya ucapkan terima kasih kepada Bpk Wakil Presiden serta Menteri Pertanian yang sudah mampir ke Kabupaten Sikka dan akan menuju Kabupaten Kupang esok hari,” jelas Melki.
“Karena memiliki warisan adat dan kearifan lokal yang komprehensif, kami berharap dapat memberikan kontribusi untuk NTT serta Indonesia. Acara ini bertujuan pula untuk mendorong sektor ekonomi kreatif di NTT,” katanya.
