×

Pemprov Kalteng Ciptakan Shrimp Estate untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Pemprov Kalteng Ciptakan Shrimp Estate untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Pemprov Kalteng Ciptakan Shrimp Estate untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Sukamara – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) terus mendorong proyek penting bernama Shrimp Estate untuk memperkuat industri pemeliharaan ikan sambil juga meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Proyek ini pertama kali dicanangkan mantan Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran dan kemudian disambung serta dioptimalkan oleh gubernur yang sedang menjabat, yakni H. Agustiar Sabran. Diharapkan kehadiran Shrimp Estate akan jadi penggerak utama dalam pembangunan ekonomi yang didasarkan pada potensi setempat, lebih-lebih lagi bagi area pantai, seperti hari Minggu tanggal 7 Juni.

Herson B. Aden, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, mengunjungi dan merayakan panen udang vannamei di area Shrimp Estate Desa Sei Raja, Kabupaten Sukamara. Selama kunjungan itu, Herson mendorong agar proyek ini dikelola dengan optimal guna meningkatkan sumbangan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dia juga menekankan pentingnya manajemen yang lebih profesional serta orientasi bisnis dalam operasional masa mendatang.

Gubernur Kalimantan Tengah lewat Asisten Ekonomi dan Keuangan mengungkapkan harapan supaya area budidaya udang vaname di Sukamara tak lagi dikuasai oleh Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) saja, namun harus dialihkan menjadi milik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Perubahan ini bertujuan untuk membangun pengembangan ekonomi pantai yang lebih berkesinambungan.

“Pak Gubernur berharap agar program ini bukan hanya dijadikan sebagai contoh uji coba, tetapi juga menjadi fondasi bagi investasi lokal yang profitable dan dapat tumbuh menjadi sebuah usaha skala besar,” terangkan Herson.

Kehadiran tambak udang yang ditangani oleh BLUD Shrimp Estate sesuai dengan tujuan Gubernur Agustiar Sabran serta Wakil Gubernur Edy Pratowo untuk memperbaiki taraf hidup rakyat lewat peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan pemakaian efektif sumber daya alami setempat. Proyek ini turut mendukung strategi nasional guna menggerakkan proses industri dan nilai tambah pada bidang nelayanan ikan. Harapannya, kedepannya Sukamara bisa jadi sentra utama dalam usaha pembudidayaan udang yang maju di Kalimantan Tengah.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kalimantan Tengah, Sri Widanarni, melaporkan bahwa proyek Shrimp Estate sudah mencapai fase budidaya udang vannamee yang dikelola oleh Badan Layanan Umum (BLUD) Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perlindungan dan Pengembangan Perikanan Budidaya Air Payau dan Laut (PP-PBAPL) Sungai Raja. Dia menggarisbawahi bahwa hasil produksi udang tersebut bukan hanya ditujukan untuk pasaran setempat, namun juga memiliki potensi besar untuk memenuhi kebutuhan ekspor global. Ini dipercaya bisa memberdayakan lebih banyak peluang pekerjaan bagi penduduk sekitar.

Sri Widanarni menyebutkan bahwa perkembangan Shrimp Estate di masa depan perlu ditinjau dengan cermat, khususnya mengenai penanganannya melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Tindakan tersebut dipandang vital supaya proyek tak sekadar menjadi fasilitas publik, tapi juga jadi unit usaha yang independen dan bersaing. Sehingga, dampak positifnya pada ekonomi lokal bakal lebih besar.

Herson B. Aden juga menunjukkan keyakinan kuat bahwa Shrimp Estate bisa menjadi model untuk pembudidayaan udang bukan saja di Sukamara, tapi sepanjang Kalteng. Diharapkan sebagai bagian dari milik Pemprov Kalteng, proyek ini akan berkontribusi pada perbaikan taraf hidup warga setempat, terutama mereka yang tinggal di daerah pantai. Kerjasama erat antara pihak pemerintah, pebisnis, serta komunitas lokal diperkirakan sangat penting untuk kesuksesan upaya tersebut.

Seiring dengan perkembangan program Shrimp Estate, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah bertekad mengubah sektor budidaya ikan menjadi fondasi utama pertumbuhan ekonomi lokal. Diharapkan bahwa proyek ini tak hanya akan menambah Pendapatan Asli Daerah, melainkan juga mendorong efek berganda pada bidang-bidang lainnya termasuk logistik, pemasaran serta industri pemrosesan produk. Ini secara bersamaan memperkokoh kedudukan Kalimantan Tengah sebagai salah satu produsen udang vannamee yang unggul di tanah air. (HMS/REN/NUE)

Post Comment

You May Have Missed