UMA Diduga Ada, BEI Monitor Saham PT Pakuwon Jaya Nusantara Hijau Investama (PACK)
.CO.ID – JAKARTA.
Bursa Efek Indonesia (BEI) mengawasi aktivitas saham PT Abadi Nusantara Hijau Investama Tbk (
PACK
).
Pada pernyataan resmi yang dirilis pada 3 Juni 2025, BEI menyampaikan bahwa ada kenaikan harga saham PACK melebihi batas normal atau dikenal sebagai aktivitas pasar tidak biasa (UMA).
Menurut laporan RTI, harga saham PACK mengalami kenaikan sebesar 44,35% dalam seminggu terakhir. Sekarang, nilai saham PACK berada pada posisi Rp 3.320 per lembar.
Pengumuman UMA bukan berarti secara langsung mengindikasikan ada pelanggaran dalam aturan pasar modal.
“informasi terkini tentang perusahaan dicatat pada data dari 21 Mei 2025 yang diungkapkan lewat situs web Bursa seputar penyampaian agenda Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan LuarBiasa,” demikian disebutkan dalam pernyataan Bursa itu.
Berikut adalah informasinya, sebelumnya Bursa telah menyatakan penangguhan dari tanggal 20 Januari sampai dengan 5 Februari 2025 terkait perdagangan saham PACK.
Terkait dengan adanya pembelian massal (UMA) pada saham PACK itu, Bursa sekarang tengah mengamati dinamika pergerakan perdagangan saham tersebut.
Dengan demikian, para investor diminta oleh Bursa untuk melaksanakan beberapa tugas. Pertama-tama, mereka harus meninjau balasan yang diberikan perusahaan terdaftar kepada permohonan pengesahan dari Bursa. Kedua, mereka juga disarankan untuk menganalisis performa keuangan perusahaan tercatat serta tingkat transparansinya dalam menyampaikan informasi.
Ketiga, meninjau ulang rencana tindakan korporasi yang diusulkan oleh perusahaan bila rancangan tersebut belum memperoleh persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
“Terakhir, pertimbangkanlah beragam skenario potensial yang mungkin terjadi di masa depan sebelum mengambil keputusan dalam investasi,” ungkap Bursa.
Post Comment